Gambar milik times Indonesia
Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah 7 bersama Universitas Muhammadiyah Gresik menggelar Workshop Penjaminan Mutu Internal bagi Perguruan Tinggi Swasta di Lingkungan LLDikti Wil 7 (21/10). Kegiatan tersebut dihadiri secara langsung oleh para Narasumber, Panitia dari LLDikti Wil 7 serta lebih dari 180 peserta yang terbagi dalam 3 Angkatan, yakni Angkatan III, IV dan V. Pada tiap angkatan akan dilaksanakan dengan jadwal dan hari yang berurutan. Angkatan III dilaksanakan pada hari Kamis, 21 Oktober 2021 dihadiri oleh 60 peserta dari 28 PTS di Wilayah VII, Angkatan IV dilaksanakan pada hari Sabtu, 23 Oktober 2021 dihadiri oleh 60 peserta dari 32 PTS di Wilayah VII, dan Angkatan V yang akan dilaksanakan pada hari Senin, 25 Oktober 2021 dihadiri oleh 60 peserta dari 32 PTS di Wilayah VII. Pelaksanaan Workshop tersebut menerapkan Protokol Kesehatan yang ketat, dengan mewajibkan Peserta untuk membawa Hasil Vaksinasi Kedua atau Hasil Rapid Antigen negatif (dalam kurun waktu 1x24 Jam sebelum acara dimulai).
Peserta dari Universitas Mayjen Sungkono diwakili oleh 2 orang anggota Lembaga Penjaminan Mutu yaitu Dimas Ganda Permana Putra, S.P., M.Si. selaku sekretaris Lembaga Penjaminan Mutu dan Fahrur Rijal Ardiyanto, S.Pd., M.Pd., selaku Kepala Bagian Sistem Penjaminan Mutu Internal dan Eksternal Lembaga Penjaminan Mutu. Kegiatan ini dibuka oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Gresik, Dr. Eko Budi Leksono, S.T., M.T. beliau menyapa secara langsung Peserta Workshop Penjaminan Mutu Internal LLDikti Wil 7. Dr. Eko mengucapkan selamat datang kepada peserta Workshop serta menuturkan bahwa Workshop ini terselenggara atas capaian Universitas Muhammadiyah Gresik mendapatkan Hibah SPMI dari Kemendikbud Ristek yang hingga saat ini masih berlangsung. Beliau menyampaikan rasa bangga karena UMG memperoleh kepercayaan dari LLDikti Wil 7 untuk menyelenggarakan Workshop SPMI yang dihadiri oleh 92 PTS di Wilayah Jawa Timur, agenda ini juga sebagai sarana untuk mengenalkan UMG pada sejawat Perguruan Tinggi Swasta di Jawa Timur. Materi dibagi menjadi dua sesi, yang pertama adalah pengenalan SPMI dan siklus PPEPP oleh Prof. Dr. Tatik Suryani, Psi., M.M., pemaparan yang sangat jelas dan mudah dimengerti sehingga bisa diterapkan di Universitas Mayjen Sungkono. Kemudian sesi kedua adalah materi pembuatan dokumen SPMI yang dipandu oleh Dr. Lutfi, S.E., M.Fin.
Ditulis oleh Fahrur Rijal Ardiyanto